GAPURANEWS.ID – Ketika Jurnalis GapuraNews.id mengunjungi ke PIM, terlihat keadaannya cukup sepi. Hanya terlihat sekitar puluhan pengunjung dan pedagang walau lingkungan luar dan dalam pasar terlihat sangat ramah. Fasilitasny dikategorikan modern. Pasar 2 Lantai dengan tempat parkir kendaraan sangat luas.
Deni Pengelola gedung dan pasar ketika diwawancara menuturkan bahwa berkurangnya pedagang adalah karena faktor birokrasi. “Sekarang sudah diperbaiki. Sejak saya menjabat.” Ujarnya.
Deni menyebut bahwa perawatan dan penataan yang dahulu kurang baik, sekarang sudah lebih baik. Keamanan sudah terjamin, kebersihan sudah baik, penyediaan tenaga listrik sudah memadai. Fasilitas umum sedang di lengkapi seperti toilet.
Dulunya terdapat lahan kosong yang kurang terurus disekitar gedung ini sekarang sudah ditata sehingga terlihat ramah. “Sebelumnya dibelakang pasar ini ada banyak pepohonan layaknya mirip hutan.” Ucapnya.
Lebih lanjut Deni menjelaskan:
Luas seluruh area PIM ada 2,5 hektar.
Luas Gedung hampir 1 hektar (10.000 meter)
Di Indonesia hanya baru ada 3 Pasar Ikan Moderen. Di Muara baru Jakarta, Palembang dan Kabupaten Bandung.
Sumber ikan yang masuk ke PIM diantaranya berasal dari Pangandaran, Rembang Jatim , Indramayu, Cirebon dan dari beberapa lainnya.
Bukan hanya ikan laut yang ada disini melainkan adalah juga Ikan darat seperti Ikan Patin, Bawal tawar, Nila, Gurame, Ikan mas, Gabus, Lele dan Belut.
Selain tempat jual beli Ikan segar adalah juga tersedia jasa masak yang tempatnya dilantai 2 gedung (naik melalui eskalator dari bagian depan gedung PIM). “Jasa masak ada di lantai 2, Sangat nyaman.” Pungkas Deni
.
