GAPURANEWS.ID || SUMEDANG ||
Pj. Bupati Sumedang Herman Suryatman menjadi nara sumber dalam kegiatan Forum Kominfo se-Jawa Timur di Ballroom Surya Hotel, Prigen Pasuruan Jawa Timur, Kamis (19/10/2023). Kegiatan yang diinisiasi oleh PT. PLN Icon plus dengan tajuk “Optimalisasi SPBE sebagai Tools untuk lebih dekat dengan warga” ini diikuti para Sekda, Kadis Kominfo dan Kadis PMD se-Jawa Timur.
Pj. Bupati Herman menyampaikan, pemerintahan modern di era disruptif harus responsif terhadap perubahan lingkungan strategis melalui teknologi informasi sebagai alat untuk kesejahteraan masyarakat.
“Kami rumuskan dan laksanakan kebijakan berdasarkan data atau evidence based policy sehingga keputusannya tepat dan hasilnya optimal, yakni membidik langsung peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ujar Herman di hadapan peserta Forum Kominfo se-Jawa Timur.
Menurutnya, Sumedang mengalami lompatan birokrasi dibantu dengan kemajuan dan kecepatan teknologi informasi sehingga lebih cepat. Namun demikian, kata dia, teknologi sangat membantu tetapi komitmen dari Sumber Daya Manusia sebagai kontrol utamanya menentukan teknologi itu bermakna dan bisa bermanfaat untuk semua.
“Sumedang sudah memberikan praktik baik transformasi digital. Ini langkah konkret reformasi birokrasi, lebih efektif dan efisien. Kuncinya amati tiru dan plek. Ultimate goalnya yaitu kesejahteraan rakyat dan tidak pakai lama,” ujarnya.
Sementara itu, Direktur Bisnis Konektivitas PT PLN Icon Plus Sigit Wicaksono menyampaikan, PLN Icon Plus merupakan subholding di luar bisnis kelistrikan. “Ada tiga pilar bisnis yang dijalankan sebagai pertama bisnis konektivitas melalui penyediaan internet dan produk turunannya. Kedua digital platform dan ketiga bisnis green energy,” ujarnya.
Dikatakan Sigit, pihaknya mengelola lebih dari 300 ribu kilometer fiber optik se Indonesia mengikuti jalur transmi sesuai ketersediaan tenaga listrik untuk keperluan seluruh masyarakat. Kemudian pengalaman PLN dalam digitalisasi adalah aplikasi super app PLN mobile untuk memberikan layanan kepada masyarakat.
“Digitalisasi bukan hanya membuat proses dari manual ke digital tapi sudah menjadi tuntutan lingkungan. Apalagi dipemerintahan dimana layanan masyarakat harus hadir ditengah masyarakat agar lebih efektif dan efisien,” ujarnya.
Menurutnya, PLN Icon Plus ingin memgasilitasi dari kabupaten/kota se-Jawa timur untuk berbagi pengalaman terutama dari Sumedang sebagai role modelnya. “Sumedang jadi rujukan kabupaten/kota yang ingin belajar SPBE tenrang sukses storynya. Di Jawa Timur juga ada yaitu Kota surabaya sudah mencalai 3,69 tentu ada lebih dan kurangnya,” ujarnya.
Hadir dalam kesempatan tersebut Kadis Kominfo Sumedang Bambang Rianto, Sekdis Kominfo Sumedang Arif Syamsudin, Kadis Kominfo Tuban Arif Handoyo, Kadis Prov Jawa Timur, General Icon Plus Jawa Timur Ruri Aditya, General Icon Plus Jawa Barat Toni Wahyu, pungkasnya (U.samsudin/Iwoi).