Sumedang- GAPURANEWS.ID |Panen padi mulai berlangsung di wilayah Kabupaten Sumedang. Salah satunya di dusun Pasantren RT 03/16 Desa Gunungmanik Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Sumedang . Minggu(06/04/2025)
Babinsa Koramil 1004/Tanjungsari Kodim 0610/Sumedang Serka Usep Nono, saat ini pihaknya melakukan pendampingan agar penyerapan gabah dari petani berjalan lancar.
Bahkan, para petani sekarang sudah tidak bingung untuk menjual gabah, karena akan dibeli oleh Bulog seharga Rp6.500,- perkilogramnya.
“Pendampingan ini sesuai dengan kebijakan Presiden Prabowo Subianto, karena selama ini para petani adalah pihak yang banyak dirugikan,” ujar Serka Usep
Diakui jika selama ini kebanyakan setiap kali panen, para petani tidak bisa menikmati harga yang baik sesuai ketentuan yang telah ditetapkan pemerintah, karena harganya selalu dimanipulasi oleh para tengkulak.
Karena itu, pihaknya turun ke sawah memberi pendampingan saat Bulog membeli gabah petani di sawah, sekaligus membantu memanen padi di lahan milik Iwan dengan kelompok Tani Makmur, hasilnya cukup bagus sekitar 4112 kg
Dikatakan, hasil panen padi ini diharapkan dapat mensejahterakan petani, karena dengan harga Rp6.500,- perkilogram, petani tidak akan dirugikan, sehingga dapat memotivasinya untuk terus memproduksi padi di wilayah Kecamatan Tanjungsari
Serka Usep Nono juga mengimbau kepada para petani di Kecamatan Tanjungsari agar setelah panen, kembali mengolah lahannya untuk mempercepat tanam padi.
“Kami akan terus mendampingi petani melakukan tanam kembali padi, sehingga misi untuk mencapai swasembada pangan tercapai,” harapnya. (Pendim)/U.Syamsudin