Sukabumi – GAPURANEWS.ID | Ketua.Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban ( LPSK ) Achmadi bersama Tim nya kunjungi korban Penyiraman Air keras di RSUD Sekawangi yang di terima Langsung Direktur Rumah Sakit Sekarwangi rabu 4 Desember 2025.
Seorang ibu, dua anak dan satu orang cucu menjadi korban penyiraman air keras di Sukabumi, Jawa Barat. Pelaku bukan orang lain melainkan suami dari korban, yang menjadi ayah tiri dari anak-anak tersebut.
Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) Achmadi dan tim menemui para korban yang kini masih dirawat intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sekarwangi, Sukabumi, Sabtu (4/1-2025).
“Tindakan proaktif dilakukan agar korban dapat mengajukan perlindungan ke LPSK, baik pemenuhan hak dan pemberian bantuan, khususnya bantuan medis,” ungkap Achmadi seraya mengapresiasi tim medis dari RSUD Sekarwangi yang cepat menangani para korban.
Selain RSUD Sekarwangi, LPSK berkoordinasi dengan BPJS, Kementerian Sosial melalui Sentra Phalamartha Sukabumi, Pemerintah Daerah Sukabumi diwakili DP3A, Polres Sukabumi, relawan dan Sahabat Saksi Korban (SSK) yang bersama LPSK konsen dengan perlindungan korban.
Koordinasi dilakukan khususnya terkait pemulihan medis para korban. Dengan luka bakar yang diderita hampir 45%, dua dari empat korban membutuhkan penanganan lebih lanjut dengan merujuk mereka ke RSUP Hasan Sadikin Bandung. #LPSKMelindungi.(Agus ali)
