CIMAHI – GAPURANEWS.ID | Masyarakat Kota Cimahi diminta mewaspadai penyebaran penyakit gondongan atau mumps di kalangan anak-anak hingga orang dewasa. Penyakit tersebut mudah menular, karena itu perlu dilakukan pencegahan agar kasus tidak muncul.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cimahi Mulyati mengatakan, penyakit gondongan terjadi akibat peradangan kelenjar ludah di bagian samping wajah (parotis) akibat infeksi virus. “Kondisi ini ditandai dengan pembengkakan pada sisi wajah di bawah telinga,” ungkapnya.
Gondongan dapat menular dan umumnya diderita oleh anak-anak, namun juga bisa menular kepada anak-anak. Agar terhindar dari penyakit gondongan, sejumlah kebiasaan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dapat diterapkan masyarakat.
“Mulai dengan rutin mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, tidak berbagi peralatan mandi atau makan dengan penderita, menerapkan etika batuk, seperti menutup mulut dan hidung dengan tisu ketika batuk dan bersin,” ungkapnya.
Gondongan terjadi ketika kelenjar parotis mengalami peradangan akibat infeksi virus dari golongan paramyxovirus. “Dapat dengan mudah menyebar ke orang lain melalui percikan ludah atau air liur yang keluar mulut atau hidung,” ucapnya.
Menurut Mulyati, beberapa gejala dapat timbul saat terjadi gondongan. “Seperti pipi bengkak baik di satu sisi atau kedua sisi akibat pembengkakan kelenjar parotis. Gejala lainnya nyeri saat mengunyah atau menelan makanan, demam hingga 39°C, mulut kering, sakit kepala, nyeri sendi, nyeri perut, mudah lelah dan hilang nafsu makan. Namun, ada juga yang gejalanya lebih ringan dan bahkan tidak mengalami gejala apa-apa,” tambahnya.
Beberapa cara bisa dilakukan untuk meredakan keluhan dan gejala gondongan. Diantaranya cukup waktu tidur dan istirahat, perbanyak minum air putih, mengompres area yang bengkak dengan air hangat atau air dingin guna meredakan rasa sakit, konsumsi makanan lunak agar tidak perlu mengunyah terlalu banyak, dan konsumsi obat untuk gejala gondongan.
Dinas Kesehatan Kota Cimahi mengimbau masyarakat segera melakukan pemeriksaan ke dokter jika mengalami gejala gondongan. “Penanganan yang dilakukan sejak dini dapat mencegah terjadinya komplikasi,” imbuhnya.
Selain itu, penderita gondongan dianjurkan berada di rumah paling tidak selama 5 hari setelah gejala pertama muncul untuk mencegah penularan gondongan ke orang lain.(Ari Manullang)
