CIMAHI | GAPURANEWS.ID || Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cimahi meminta masyarakat tetap waspada terhadap penyebaran COVID-19 menjelang libur akhir tahun ini. Sebab, kasus COVID-19 di Kota Cimahi pada Desember ini sedikit mengalami peningkatan.
“Jadi dalam rentan waktu sebelas bulan sebelumnya, atau dari Januari hingga November ada 72 kasus. Dan pada Desember ini, kasusnya termasuk tinggi, ada 14 kasus,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular pada Dinkes Kota Cimahi, Dwihadi Isnalini pada Sabtu (30/12/2023).
Kendati kemunculan kasus Covid-19 di Desember 2023 bisa disebut meningkat, kata Dwihadi, namun secara keseluruhan jika dibandingkan dengan 2022, pada 2023 ini jumlah kasus menurun. Dwihadi mengatakan dari 14 yang terdeteksi COVID-19, sebanyak 13 di antaranya masih positif.
“Itu semua terdeteksi di rumah sakit, ada dari beberapa rumah sakit di Kota Cimahi, dari data laporan surveilans kepada kita, dan tercatat di dalam record itu ada 14 kasus di Desember ini. Dari 14 kasus yang terdeteksi, satu di antaranya dinyatakan sembuh,” terang dia.
Menurut Dwihadi, gejala yang timbul pada penderita COVID-19 saat ini, hampir sama dengan influenza. Dimana pasien mengalami pilek, hidung tersumbat, batuk, bersin-bersin dan sakit tenggorokan. Untuk itu dirinya mengimbau apabila masyatakat merasakan gejala itu segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat.
“Jadi bila ada masyarakat yang merasakan gejala-gejala itu sebaiknya langsung memeriksakan diri ke Puskesmas. Kami juga ada pemantauan di rumah sakit,” imbuh Dwihadi.
Dinkes Kota Cimahi mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada selama menjalani liburan Tahun Baru 2023. Dinkes Kota Cimahi meminta masyarakat kembali menerapkan protokol kesehatan COVID-19 seperti menjaga jarak dan menggunakan masker.
“Sebaiknya menghindari kerumunan dan tetap mematuhi protokol kesehatan, seperti penggunaan masker,” imbuhnya. ***